Thursday, July 31, 2008

Peranan GIS Dalam Perencanaan dan Manajemen Layanan Pendidikan

Tantangan yang semakin ketat dalam dunia pendidikan khususnya bagi para pelaksana perencanaan dan manajemen, pengambil kebijakan urusan pendidikan dalam hal ini pemerintah, harus memiliki alat atau peranti untuk mengevaluasi sampai sejauh mana pembangunan pendidikan terutama kinerja layanan pendidikan bagi masyarakat dapat tercapai secara optimal.

Penyelenggaraan pendidikan merupakan tanggungjawab pemerintah (Pusat dan Daerah) dengan melibatkan masyarakat (UU No 20 Tahun 2003). Akan tetapi fungsi kontrol dalam suatu wilayah tertentu adalah mutlak tanggung jawab pemerintah.

Dalam ranah pembangunan kewilayahan, pendidikan juga dipandang sebagai fungsi pelayanan publik, dimana fungsi pelayanan ini sangat tergantung pada konsentrasi kepadatan penduduk di wilayah tertentu maupun tingkat aksesibilitas menuju pusat-pusat pelayanan pendidikan dimaksud. Permasalahan pendidikan di setiap wilayah atau daerah berbeda-beda, hal ini tergantung pada kondisi dan potensi suatu wilayah atau daerah tersebut.

Fungsi pelayanan sangat tidak bergantung pada batas-batas administratif pemerintahan. Salah satu contoh yang dapat dilihat adalah : tingginya capaian Angka Partisipasi Kasar (APK) atau Angka Partisipasi Murni (APM) di daerah pusat pelayanan (Central Business District – CBD), karena mendapat limpahan siswa dari daerah hinterland sekitar yang bersekolah di daerah pusat pelayanan (CBD) tersebut. Contoh lain adalah persebaran atau distribusi tenaga pendidik (guru) yang tidak merata antara daerah atau wilayah yang satu dengan wilayah lainnya.

Untuk mengoptimalkan fungsi kontrol dalam suatu wilayah tertentu, perlu dilakukan suatu pendekatan analisis dengan mendayagunakan peranti lunak (software) dalam rangka mendukung proses pengambilan keputusan (decision making) guna menjawab permasalahan pendidikan di daerah sebagaimana dimaksud di atas. Peranti lunak dimaksud adalah Sistem Informasi Geografis atau Geographic Information System (SIG atau GIS).

Sistem Informasi Geografis adalah suatu sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spasial (bereferensi keruangan). Atau dalam arti yang lebih sempit, adalah sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi berefrensi geografis, misalnya data yang diidentifikasi menurut lokasinya, dalam sebuah basis data. (http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_geografis).

Dalam makalah ini dibahas mengenai bagaimana peranan SIG/GIS sebagai sebuah alat atau sarana yang mampu menyediakan informasi berreferensi spatial yang dapat mendukung pengambilan keputusan bagi para pengambil kebijakan, dalam rangka mengoptimalkan fungsi kontrol atas daerah atau wilayah yang menjadi objek pembangunan, dalam rangkaian kegiatan perencanaan dan manajemen pelayanan pendidikan di daerah.

Kata Kunci: Fungsi Kontrol, Pengambilan Keputusan, Sistem Informasi Geografis

tulisan selengkapnya... dapat diunduh file dalam bentuk pdf.

Bagikan kepada Teman

0 Comment to "Peranan GIS Dalam Perencanaan dan Manajemen Layanan Pendidikan"

Post a Comment

Blog ini menyajikan informasi dan pengetahuan populer yang Anda butuhkan secara responsible dan akuntabel, dinukil dari berbagai sumber terpercaya. Selamat berkunjung, semoga tulisan sederhana ini bermanfaat. Have a Nice Reading